KONSISTEN

“Akan ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.” ( Filipi 1:6 )

Perubahan, dan peningkatan memerlukan kesetian terus menerus dalam mengusahakannya. Lengah sedikit saja, kendor sekejap, maka hasil yang sekian lama kita usahakan bisa mentah lagi, dan perlu waktu yang jauh lebih lama untuk kembali mengusahakannya. Tanda tanda sekecil apapun, perlu kita syukuri dan dijadikan harapan bahwa kelak hasil yang besar itu akan menjadi nyata. Tidak ada perubahan yang tiba tiba.
Peganglah tanda yang kecil itu dan lakukanlah pekerjaan kita dengan tekun, maka kelak kita akan menuai hasil yang besar sebagai buah atas ketekunan kita. Jangan pernah berhenti sebelum kita benar benar berhasil.
Perubahan, peningkatan kualitas akan terjadi ketika kita terus berusaha dengan ketekunan dan kerja keras yang tidak mengenal lelah. "KONSISTEN"

Biar Tuhan Yang Bela [Mazmur 140:12]

Biar Tuhan Yang Bela [Mazmur 140:12]

“Aku tahu, bahwa Tuhan akan memberi keadilan kepada orang tertindas, dan membela perkara orang miskin.” [ Mazmur 140:12 ]

Saat Yesus ditanyai oleh Imam Besar apakah Ia memang benar benar anak Allah atau Mesias, sesungguhnya Yesus tinggal menjawab ‘Ya”.
 bersalah karena bersaksi dusta dan mengaku sebagai Anak Allah.

Yesus memilih diam, agar imam besar dan juga orang orang yang saat itu hendak menghakimi Yesus semakin penasaran mencari tahu siapa Ia sebenarnya.
Ada saatnya kita harus berdiam diri dan tidak harus membuktikan bahwa kita benar.
Pernah ada seseorang yang dituduh menikah lagi dengan perempuan lain. Ketika dituduh seperti itu, ia hanya berdoa dan diam saja. Ia diam dan tidak menunjukkan bahwa dia benar.
Sikapnya itu memberi jalan kepada Tuhan untuk membelanya dan membuktikan bahwa ia justru jauh lebih benar hidupnya dibandingkan mereka yang memfitnah dan menjelekkan dia.  Tuhan mempermalukan setiap orang yang dulunya berkoar koar menjelekkan dia.
Berdiam diri terkadang perlu agar orang lain mendapatkan pelajaran bahwa menghakimi orang lain justru mempermalukan diri sendiri dan kebenaran akan selalu terungkap karena Tuhan akan selalu berpiihak pada kebenaran.
Kalau ada yang menghina atau memfitnah kita, diam saja dan biarkan Tuhan yang bekerja membela kita karena pembelaan selalu ada bagi orang benar.

10 TAHUN HURIA NA GOK HKBP CISAUK RESORT SERPONG

10  TAHUN HURIA NA GOK HKBP CISAUK RESORT SERPONG

(Catatan Pribadi)

Oleh :

Maludin Sitanggang

Tulisan ini hanya untuk mengenang perjalanan penulis dalam pelayanan di HKBP, sangat berkesan dan tentunya belum ada apa apanya dengan Visi dan Misi HKBP.

Awalnya penulis bergabung menjadi pelayan di HKBP Serpong mencoba membuat terobosan baru, yaitu dengan membuat Home Cell di Jemaat. Setiap home cell terdiri dari 3 (tiga) keluarga dan di buat anggotanya antar wijk. Dengan diumumkan di mading anggota home cell, maka jemaat yang belum terdaftar atau datanya masih belum tertata dengan baik langsung menanyakan kenapa nama saya tidak ada. Maka dengan cara ini, kembalilah semua jemaat HKBP Serpong datang ke Gereja  untuk beribadah, kembali di gereja.

Berikutnya penulis membuat terobosan lagi, yaitu dengan mendokuentasikan (Foto Keluarga), semua keluarga lepas keluarga datang beribadah. Selesai ibadah, orang tua dan anak anaknya berfoto bersama, foto ini untuk melengkapi data jemaat secara keseluruhan. Jemaat makin rajin beribadah, dan mulailah ada ibadah Pagi dan ibadah siang.

Setelah dilantik menjadi pelayan penuh, penulis terpilih menduduki jabatan Ketua Dewan Diakoni Sosial. Seminggu kemudian terpilih menjadi wakil sekretaris Persiapan Resort HKBP Serpong. Supaya terealisasi program tersebut, penulis mengusulkan supaya ada Pos Pelayanan di Cisauk.

Dengan bergerak cepat, penulis atas nama Pendeta HKBP Serpong, melantik 8 (delapan) orang calon pelayan di Pos Pelayanan di Cisauk. Minggu, 16 Mei 2004, diresmikanlah Pos Pelayanan HKBP Cisauk oleh Pdt. Frizt Hutapea, S.Th, Pendeta HKBP Resort Tangerang. Setelah itu, barulah bisa diresmikan HKBP Serpong menjadi Persiapan Resort. Pada Minggu, 5 Mei 2005, Penulis menjadikan HKBP Cisauk menjadi Huria Na Gok yang di resmikan oleh Pendeta Distrik Pdt. JAU Doloksaribu, M.Min. Prasasti peresmian di tandatangani oleh Pdt. JAU. Doloksaribu, M.Min,  Pdt. Abidan Simanungkalit sebagai Pendeta Resort Serpong dan St. Ir. Maludin Sitanggang, MSc., sebagai pimpinan Jemaat (Uluan) HKBP Cisauk. Segala sesuatunya penulis berupaya dan mensukseskan acara pesta tersebut. Semua sambutan ketua panitia, penulis buatkan konsepnya untuk di bacakan.

Selanjutnya penulis dan jemaat, berupaya supaya ada tanah dan bangunan Gereja. Puji Tuhan, Tanah dan bangunan gereja terealisasi. Hingga pada Tanggal 5 Mei 2015, genaplah HKBP Cisauk berulang tahun yang ke-10 setelah menjadi Huria Na Gok. Dan dengan segala doa dari semua kalangan, HKBP Cisauk dapat beribadah dengan baik.

Pimpinan Jemaat (Uluan) yang pernah melayani : 1. St. Ir. Maludin Sitanggang, MSc., 2. Pdt. Rutty Nainggolan, S.Th., 3. Pdt. Henry J. Hutapea, S.Th., 4. Pdt. Kristo

purus Nababan, S.Th.

Sebagai penutup, suatu pimpinan jika ingin sukses dan berhasil "Harus bisa membuat terobosan"

Horas......

Maludin Sitanggang dkk Survey ke Lombok (Album Kenangan)

Nama nama Pimpinan / Uluan HKBP Cisauk Resort Serpong

Nama nama Pimpinan / Uluan HKBP Cisauk Resort Serpong

1. St. Ir. Maludin Sitanggang, MSc.
2. Pdt. Rutty Nainggolan, S.Th.
3. Pdt. Henry Hutapea, Sth.
4. Pdt. Kristopurus Nababan, S.Th.